Langsung ke konten utama

FACEBOOK MEMICU PERNIKAHAN USIA DINI

DEDIJEGALE.
Facebook atau situs jejaring sosial diduga memicu nikah usia dini atau di bawah umur di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, kata Panitera Muda Hukum Pengadilan Agama Kabupaten Gunung Kidul, Siti Haryanti.

"Saat di persidangan kami selalu menanyakan apakah pasangan di bawah umur berkenalan melalui Facebook. Pasangan ternyata mengakui berkenalan lewat situs itu dan melanjutkan hubungan hingga hamil di luar nikah," kata dia di Wonosari, Kamis.

Menurut dia, Facebook menyebabkan permohonan nikah usia dini di kabupaten ini melonjak drastis pada tahun ini.

Remaja usia sekolah, kata dia di kabupaten ini menjalin pergaulan secara bebas melalui situs itu.

"Situs itu mudah diakses bahkan hingga ke pedesaan sehingga memicu remaja hamil di luar nikah," katanya.

Ia mengatakan lonjakan pengajuan nikah di bawah umur terjadi dalaam dua tahun terakhir.

Pada 2011, kata dia tercatat sebanyak 130 pasangan di bawah umur mengajukan pernikahan di Pengadilan Agama.

Jumlah pemohon nikah usia dini pada tahun ini, menurut dia mengalami kenaikan drastis, yakni sebesar 100 persen dibandingkan sepanjang Tahun 2010.

"Pada tahun lalu, pasangan di bawah usia yang menikah sebanyak 120 pasangan," katanya.

Sebelumnya, ia mengatakan pemohon nikah rata-rata berusia di bawah 16 tahun untuk perempuan dan di bawah 19 tahun untuk laki-laki.

"Sesuai Undang-Undang Perkawinan No 1 Tahun 1974 batas usia pernikahan adalah 16 tahun untuk perempuan dan 19 tahun laki-laki," katanya.

Namun, kata dia Pengadilan Agama (PA) Gunung Kidul harus menerima pengajuan nikah usia dini karena rata-rata pasangan hamil di luar nikah.

"Setiap tahun angka pernikahan usia dini di kabupaten ini terus meningkat, padahal pemkab Gunung Kidul telah melakukan banyak sosialisasi untuk menguranginya," kata dia.

Ia mengatakan dampak dari nikah usia dini adalah pasangan mengalami putus sekolah dan menanggung beban psikologis.

"Pasangan yang menikah di bawah umur tidak siap secara ekonomi sehingga memicu terjadinya perceraian," katanya.

Untuk menekan tingginya angka nikah usia dini, kata dia, pihaknya berharap Pemerintah Kabupaten lebih gencar menyosialisasikan dampak nikah usia dini kepada seluruh masyarakat.

"Sosialisasi bisa dilakukan melalui Forum Penanganan Korban Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak (FPK2PA)," kata dia.

Editor: Ella Syafputri
COPYRIGHT © 2011

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BEDA BENTUK PERUT,BEDA CARA MERAMPINGKANNYA

DEDIJEGALE - Resah karena segala upaya yang Anda lakukan untuk merampingkan perut tak kunjung menunjukkan hasil? Terang saja, karena tak semua latihan atau pola makan yang disarankan bisa berhasil untuk semua orang. Menurut James Duigan, personal trainer para selebriti seperti Elle Macpherson dan Rosie Huntingdon-Whiteley, pada dasarnya ada lima tipe perut buncit. Masing-masing membutuhkan pendekatan berbeda untuk mendapatkan bentuk yang ramping dan kencang. Kalau Anda sudah mengetahui yang mana tipe perut Anda, Anda bisa mengikuti program yang dibuat oleh James. Berikut contohnya, seperti ditulis dalam buku karyanya, Clean & Lean Flat Tummy Fast! . Perut "ban serep" Pemilik perut seperti ini cenderung hidup santai, menggemari makanan manis, atau bekerja di tempat yang mengharuskan duduk seharian. Meskipun begitu, tipe perut ini paling mudah diatasi. Sebab, menurut...

7 HAL YANG PALING BERBAHAYA DALAM KESEHARIAN

DEDIJEGALE 1. BEKAS BOTOL MINUMAN Mungkin sebagian dari kita mempunyai kebiasaan memakai dan memakai ulang botol plastik (Aqua, VIT , etc) dan menaruhnya di mobil atau di kantor. Kebiasaan ini tidak baik, karena bahan plastic botol (disebut juga sebagai polyethylene terephthalate or PET) yang dipakai di botol2 ini mengandung zat2 karsinogen (atau DEHA). Botol ini aman untuk dipakai 1-2 kali saja, jika anda ingin memakainya lebih lama, tidak boleh lebih dari seminggu, dan harus ditaruh ditempat yang jauh dari matahari. Kebiasaan mencuci ulang dapat membuat lapisan plastik rusak dan zat karsinogen itu bisa masuk ke air yang kita minum. Lebih baik membeli botol air yang memang untuk dipakai ber-ulang2, jangan memakai botol plastik. 2. PENGGEMAR SATE Kalau Anda makan sate, jangan lupa makan timun setelahnya. Karena ketika kita makan sate sebetulnya ikut juga karbon dari hasil pembakaran arang yang dapat menyebabkan kanker. Untuk itu kita punya obatn...

HELM LIPAT TERINSPIRASI DARI INDONESIA

DEDIJEGALE — Jessica Dunn, mahasiswi lulusan sebuah universitas jurusan desain asal Australia, menciptakan helm yang bisa dilipat dan diberi nama "Proteus". Menariknya, ide pelindung kepala unik ini muncul saat Dunn berada di Indonesia ketika mengikuti program pertukaran pelajar. "Saya berkendara dengan sepeda motor setiap hari selama mengikuti pertukaran pelajar. Saya membeli helm dari gerai karena helm saya dicuri," kenang Dunn. Ia menamakan ciptaannya "Proteus" karena konsep helm inovasi ini dirancang agar dapat disimpan dengan mudah karena dapat dilipat dan dimasukkan ke dalam tas. Lipatannya pun dilakukan secara bertahap karena merangkap mekanisme penguncian. Tak cuma itu keistimewaannya. Helm ini mempunyai tiga lapisan perlindungan saat mengalami kecelakaan. Lapisan pertama, lapisan resin polikarbonat yang melindungi penggunanya dari abrasi dan pecah, makanya ditanam dengan engsel yang mempunyai torsi kuat terhadap friksi. Lapisa...